Beauty

[Beauty][bsummary]

Health

[Health][bsummary]

Fashion

[Fashion][bsummary]

Lifestyle

[Lifestyle][twocolumns]

Celebrity

[Celebrity][bleft]

Parenting

[Parenting][bsummary]

Community

[Community][bsummary]

Enterpreuner

[Enterpreuner][twocolumns]

Culinary

[Culinary][bsummary]

Travelling

[Travelling][twocolumns]

Ragam Sayuran yang Mudah Ditanam di Pot



FEMINIA-Kebun sayur mungkin identik dengan lahan luas di bawah langit biru. Tapi, berkebun sayuran juga bisa dilakukan di lahan yang minim, dengan menggunakan pot.

Menanam sayur punya kelebihan tersendiri. Selain mengaktualisasikan hobi berkebun Anda, menanam sayuran juga membantu menghemat pengeluaran.

Anda hanya memerlukan pot yang tepat, benih tanaman, dan pengetahuan yang tepat.

Mengutip The Spruce, memilih pot dengan kualitas baik akan sangat membantu tanaman tumbuh. Pastikan pot memiliki sistem drainase yang baik. Semakin besar wadah yang digunakan untuk tanaman sayur, semakin mudah perawatannya.

Pot yang besar berarti menampung lebih banyak tanah dan membuat kelembapan tanah bertahan lebih lama. Pot yang besar lebih disarankan jika ingin menanam sayuran dalam wadah.

Jika ingin memulai berkebun sayur di pot, Anda bisa memulainya sekarang. Mengutip Country Living, ahli kebun Angela Judd mengatakan, ada beberapa jenis sayur yang mudah ditanam di pot. Berikut beberapa di antaranya.

1. Brokoli

Brokoli mudah ditanam, bahkan dalam pot sekalipun. Panen brokoli juga tidak terlalu lama, hanya 100-150 hari sejak ditanam dari benih.

Tanaman brokoli bisa tumbuh besar. Ukuran pot yang disarankan untuk brokoli yakni 22 liter. Jika ingin menanamnya di rumah, maka cari varietas yang tumbuh lebih baik di pot. Varietas brokoli Munchkin dan De Cicco bisa jadi pilihan jika ingin mencoba menanamnya di pot.

2. Kubis

Kubis suka suhu dingin dan sejuk. Jika Anda tinggal di daerah dataran tinggi maka kubis bisa jadi pilihan tanaman sayur di pot Anda.

Kubis butuh waktu 80-180 hari untuk dipanen. Pot besar sangat disarankan untuk menanam kubis. Kubis Anda juga harus mendapatkan sinar matahari yang banyak agar bisa tumbuh subur.

3. Wortel

Wortel idealnya ditanam di pot khusus, tidak bercampur dengan tanaman lainnya.
Wortel butuh ditanam 60-100 hari untuk bisa dipanen. Biji wortel butuh waktu 10 hari untuk tumbuh menjadi kecambah. Tanah harus tetap lembap sampai kecambah muncul.

4. Terong

Siapa sangka terong juga bisa ditanam di pot? Menanam terong di pot bahkan mudah dan tak butuh waktu lama.

Terong yang ditanam di pot akan tumbuh lebih baik di daerah dingin. Hanya butuh waktu 70-100 hari untuk panen.

Karena bisa tumbuh besar, Anda mungkin harus memilih terong varietas tertentu yang lebih kecil agar bisa tumbuh lebih baik di pot. Beberapa varietas yang bisa dicoba seperti Bambino, Indian, dan Fairy Tale.

5. Cabe

Bumbu dapur satu ini rasanya selalu diperlukan ketika memasak. Harganya yang relatif mahal membuat banyak orang berpikir untuk menanamnya di rumah.

Anda bisa mulai menanam cabe di pot. Cabe tumbuh di tempat hangat dengan sinar matahari cukup.

Siram dengan baik sampai tanaman tumbuh. Cabe akan tumbuh lebih baik di tanah yang lembap.

6. Ubi Jala

Ubi jalar tumbuh dengan baik dalam cuaca hangat, Anda bisa menanam ubi jalar sendiri dalam kurun waktu 2 bulan.

Kubur bagian bawah ubi jalar di tanah yang hangat dan lembap di bawah cahaya matahari sampai tunasnya terbentuk. Singkirkan pucuk, daun di bagian bawah pucuk ketika ubi jalar Anda sudah mulai tumbuh.

Ubi jalar sebaiknya ditanam di pot sendiri. Pastikan pot Anda cukup besar agar ubi jalar tumbuh baik.(mr/cnn)